Skripsi Demam Berdarah Dengue Pdf Espaol
Conducted involving 40 subjects with dengue viral infection. Subjects were. Profile of Platelet Counts on 3 rd. Day Until 9 th.
Istri Mirah Dharmadewi 2015-12-01 Full Text Available Rambutan rapiah (Nephelium lappaceum L. Merupakan salah satu tanaman yang dapat digunakan sebagai obat yang termasuk kedalam family Sapindaceae. Rambutan mengandung senyawa alelopati yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman yang tumbuh disekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya hambat ekstrak daun rambutan rapiah terhadap pertumbuhan temulawak serta mengetahui kemampuan tanaman temulawak untuk bertahan terhadap pemberian ekstrak daun rambutan. Parameter yang diamati adalah tinggi tanaman, panjang daun, lebar daun, jumlah daun, jumlah tunas dan berat rimpang yang diamati pada akhir pengamatan. Pemberian ekstrak daun rambutan dengan konsentrasi 5%,10%,15%, 20% mengakibatkan tinggi tanaman, panjang daun, lebardaun, jumlah daun dan berat rimpang lebih rendah jika dibandingkan dengan kontrol.
• USEMAHU, RIFDATUL AHWAL 2015- Latar Belakang: Bakteri adalah salah satu mikroorganisme yang menyebabkan penyakit, salah satunya adalah bakteri Staphylococcus aureus. Daun sirih dan daun saga memiliki sifat antibakteri karena mempunyai zat aktif yang berguna untuk meghambat pertumbuhan bakteri. Doraemon episodes online in hindi. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan efektivitas antara daun saga dan daun sirih. Metodologi: Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratories.
Sampel penelitian ini adalah. • Jayanudin, Jayanudin 2012-01-01 Daun nanas mengandung selulosa sekitar 69,5% - 71,5%, sehingga dapat dijadikan bahan baku alternatif pembuatan kertas.
Kualitas kertas dapat ditingkatkan dengan melakukan proses pemutihan mengunakan H2O2 karena senyawa ini lebih ramah lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi optimum yaitu waktu dan suhu pemutihan. Tahapan penelitian ini adalah daun nanas kering dihidrolisis memakai larutan NaOH dengan konsentrasi 0,1, 0,2, 0,3 dan 0,35 N sebanyak 400 mL dalam labu leh. • Ratna Wilis 2017-05-01 Full Text Available Extract from betel leaf stew and saga leaves to gargle can change the pH of saliva. Changes are measured by a pH of 0-14 to saliva, alkaline, and neutrality.
By 2013, nationwide primary school children who experience dental and mouth problems of 25,9%, the picture shows that dental and oral health status is still problematic. The objective of the study was to measure the effectiveness of gargling with the decoction of betel leaf and the decoction of saga leaves to the degree of acidity of saliva in the students. The research design is quasi-experiment, conducted on 26 elementary students of Banda Aceh as many as 60 students and divided into 3 groups. Collecting data by measuring saliva pH between gargling with betel leaf stew and sago leaf stew, both before and after treatments. Data analysis used T-Test statistic at CI:95%.
The result of the research was descriptive of saliva pH average after rinsing with betel leaf (6,9, higher than saliva pH after gargling with saga leaf (7,3. This shows a significant difference between after goulash stewing betel leaves after gargling stew saga leaves (p. • Supriyanto Supriyanto 2015-02-01 kakao kering berkadar air 3-5%. Dilakukan pengamatan dan analisis meliputi kadar air, warna, kadar total polifenol, aktivitas antioksidan dan uji sensoris pada air rebusan teh daun kakao sebagai minuman penyegar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minuman penyegar hasil rebusan teh daun kakao dapat diterima oleh panelis, dan yang paling disukai adalah air rebusan teh yang dibuat dari daun kakao muda dilayukan 10 menit. Air rebusan tersebut warnanya sangat coklat, sedikit berbau daun, agak pahit dan sedikit sepat. Bubuk teh daun kakao mengandung total polifenol antara 0,42-0,74 mg/100 g, mempunyai aktivitas antioksidan antara 20,31 – 36,86%.